Satuan Pokok
Satuan internasional terdiri atas tujuh satuan pokok dengan definisi, nama satuan, simbol satuan, dan simbol dimensi sebagai berikut:
- Besaran waktu, definisi: nilai numerik tetap dari frekuensi sesium ∆νCs sebesar 9.192.631.770 bila dinyatakan dalam satuan Hz yang sebanding dengan s−1, satuan: detik, simbol satuan: s, simbol dimensi: T
- Besaran panjang, definisi: nilai numerik tetap dari laju cahaya dalam ruang hampa c sebesar 299.792.458 bila dinyatakan dalam satuan m⋅s−1, satuan: meter, simbol satuan: m, simbol dimensi: L
- Besaran massa, definisi: nilai numerik tetap dari konstanta Planck h sebesar 6,62607015×10−34 bila dinyatakan dalam satuan J⋅s yang sebanding dengan kg⋅m2⋅s−1, satuan: kilogram, simbol satuan: kg, simbol dimensi: M
- Besaran arus listrik, definisi: nilai numerik tetap dari muatan listrik partikel e sebesar 1,602176634×10−19 bila dinyatakan dalam satuan C yang sebanding dengan A⋅s, satuan: ampere, simbol satuan: A, simbol dimensi: I
- Besaran suhu termodinamika, definisi: nilai numerik tetap dari konstanta Boltzmann k sebesar 1,380649×10−23 bila dinyatakan dalam satuan J⋅K−1 yang sebanding dengan kg⋅m2⋅s−2⋅K−1,
satuan: Kelvin, simbol: K, simbol dimensi: Θ - Besaran jumlah senyawa, definisi: 6,02214076×1023 entitas elementer [c] yang merupakan nilai numerik tetap dari konstanta Avogadro NA bila dinyatakan dalam satuan mol−1 dan disebut bilangan Avogadro, satuan: mol, simbol satuan: mol, simbol dimensi: N
- Besaran intensitas cahaya, definisi: nilai numerik tetap dari efikasi cahaya oleh radiasi monokromatik pada frekuensi 540×1012 Hz, Kcd, sebesar 683 bila dinyatakan dalam satuan lm⋅W−1 yang sebanding dengan cd⋅sr⋅W−1 atau cd⋅sr⋅kg−1⋅m−2⋅s3, satuan: kandela, simbol satuan: cd, simbol dimensi: J
Satuan Turunan
Satuan turunan pada SI dibentuk dengan perkalian, perpangkatan, atau pembagian satuan pokok.[3]:103[4]:3 Satuan turunan berhubungan dengan besaran turunan, contohnya kecepatan adalah besaran yang diturunkan dari besaran dasar waktu dan panjang, maka satuan turunan SI nya adalah meter per sekon (m/s). Satuan turunan menggunakan nama satuan dan dimensi yang merupakan kombinasi dari nama satuan dan nama dimensi dari satuan pokok pokok yang menurunkannya. Namun dari seluruh satuan SI yang merupakan satuan turunan, sebanyak 22 satuan turunan mempunyai nama satuan tersendiri sebagai berikut:
- Besaran sudut datar, nama satuan: radian[a], simbol satuan: rad, satuan SI pokok: m·m-1, satuan SI lainnya: 1
- Besaran sudut ruang, nama satuan: steradian[a], simbol satuan: sr, satuan SI pokok: m2·m−2, satuan SI lainnya: 1
- Besaran frekuensi, nama satuan: hertz, simbol satuan: Hz, satuan SI pokok: s-1, satuan SI lainnya: tidak ada
- Besaran gaya, berat, nama satuan: newton, simbol satuan: N, saruan SI pokok: kg·m·s-2, satuan SI lainnya: tidak ada.
- Besaran tekanan, tegangan, nama satuan: pascal, simbol satuan: Pa, satuan SI pokok: kg·m-1·s-2, satuan SI lainnya: N/m2
- Besaran energi, kerja, panas, nama satuan: joule, simbol satuan: J, satuan SI pokok: kg·m2·s-2, satuan SI lainnya: N·m
- Besaran daya, fluks radian, satuan: watt, simbol satuan: W, satuan SI pokok: kg·m2·s-3, satuan SI lainnya: J/s
- Besaran muatan atau jumlah listrik, nama satuan: coulomb, simbol satuan: C, satuan SI pokok: s·A, satuan SI lainnya: tidak ada
- Besaran tegangan (potensial listrik), ggl, nama satuan: volt, simbol satuan: V, satuan SI pokok: kg·m2·s-3·A-1, satuan SI lainnya: W/A
- Besaran kapasitansi listrik, nama satuan: farad, simbol satuan: F, satuan SI pokok: kg-1·m-2·s4·A2, satuan SI lainnya: C/V
- Besaran hambatan listrik, impedansi listrik, reaktansi, nama satuan: ohm, simbol satuan: Ω, satuan SI pokok: kg·m2·s-3·A-2, satuan SI lainnya: V/A
- Besaran konduktansi listrik, nama satuan: siemens, simbol satuan: S, satuan SI pokok: kg-1·m-2·s3·A2, satuan SI lainnya: A/V
- Besaran fluks magnetik, nama satuan: weber, simbol satuan: Wb, satuan SI pokok: kg·m2·s-2·A-1, satuan SI lainnya: V·s
- Besaran densitas fluks magnetik, nama satuan: tesla, simbol satuan: T, satuan SI pokok: kg·s-2·A-1, satuan SI lainnya: Wb/m2
- Besaran induktansi, nama satuan: henry, simbol satuan: H, satuan SI pokok: kg·m2·s-2·A-2, satuan SI lainya: Wb/A
- Besaran temperatur relatif terhadap 273.15 K, nama satuan: derajat Celsius, simbol satuan: °C, satuan SI pokok: K, satuan SI lainnya: tidak ada
- Besaran fluks cahaya, nama satuan: lumen, simbol satuan: lm, satuan SI pokok: cd, satuan SI lainnya: cd·sr
- Besaran iluminansi, nama satuan: lux, simbol satuan: lx, singkatan satuan SI pokok: m-2·cd, satuan SI lainnya: lm/m2
- Besaran radioaktivitas (peluruhan per satuan waktu), nama satuan: becquerel, simbol satuan: Bq, satuan SI pokok: s−1, satuan SI lainnya: tidak ada
- Besaran dosis serap (dari radiasi pengion), nama satuan: gray, simbol satuan: Gy, satuan SI pokok: m2·s-2, satuan SI lainnya: J/kg
- Besaran dosis ekuivalen (dari radiasi pengion), nama satuan: sievert, simbol satuan: Sv, satuan SI pokok: m2·s-2, satuan SI lainnya: J/kg
- Besaran aktivitas katalis, nama satuan: katal, simbol satuan: kat, satuan SI pokok: mol·s-1, satuan SI lainnya: tidak ada.
Selain ke-22 satuan tutunan yang masing-masing mempunyai satuan dengan nama sendiri, masih terdapat banyak satuan turunan lainnya yang nama satuannya menggunakan turunan dari nama satuan yang menurunkannya, baik sebagai satuan SI pokok maupun sebagai satuan SI lainnya sebagaimana juga diberikan untuk setiap satuan dari ke-22 satuan yang mempunyai nama satuan sendiri di atas.
Satuan Koheren
Satuan koheren adalah satuan turunan yang tidak memuat faktor numerik selain 1 —besaran seperti gravitasi standar dan densitas air tidak termasuk dalam definisi ini. Pada contoh di atas, satu newton adalah gaya yang diperlukan untuk mempercepat sebuah benda bermassa satu kilogram sebesar satu meter per sekon kuadrat. Karena satuan SI untuk massa adalah kg dan akselerasi adalah m·s-2 dan F ∝ m × a, maka satuan gaya adalah perkalian dan menghasilkan kg·m·s-2 (atau satu newton), masing-masing dengan konstanta numerik 1. Berikut adalah contoh besaran dengan satuan koheren:
- Besaran luas, nama satuan: meter persegi, simbol satuan: m2
- Besaran volume, nama satuan: meter kubik, simbol satuan: m3
- Besaran kecepatan, kelajuan, nama satuan: meter per detik, simbol satuan: m/s
- Besaran percepatan, nama satuan: meter per detik kuadrat, simbol satuan: m/s2
- Besaran bilangan gelombang, nama satuan: meter resiprokal, simbol satuan: m-1
- Besaran massa jenis, nama satua": kilogram per meter kubik, simbol satuan: kg/m3
- Besaran kerapatan permukaan, nama satuan: kilogram per meter persegi, simbol satuan: kg/m2
- Besaran volume spesifik, nama satuan: meter kubik per kilogram, simbol satuan: m3/kg
- Besaran kerapatan muatan, nama satuan: ampere per meter persegi, simbol satuan: A/m2
- Besaran kekuatan medan magnet, nama satuan: ampere per meter, simbol satuan: A/m
- Besaran konsentrasi, nama satuan: mol per meter kubik, simbol satuan: mol/m3
- Besaran konsentrasi massa, nama satuan: kilogram per meter kubik, simbol satuan: kg/m3
- Besaran luminansi, nama satuan: kandela per meter persegi, simbol satuan: cd/m2
Satuan Bukan SI yang Dapat Digunakan Bersama Satuan SI
Satuan non-SI yang menurut ketentuan SI dapat digunakan bersama satuan SI antara lain adalah ton, liter, dan hektare. Satuan ton yang lazim digunakan adalah ton metrik (M/T), tetapi di Indonesia sering disebut dengan ton saja, merupakan satuan massa yang sama dengan 1000 kilogram. Satuan liter juga merupakan satuan non-SI yang diterima penggunaannya bersama satuan SI, 1 L = 1 dm³ = 1.000 cm³ = 1.000 cc, 1 ml = 1 cm³ = 1 cc. Simbol liter adalah huruf l kecil atau huruf L besar, tanpa titik. Satuan hektare, disingkat ha, merupakan satuan luas yang umum dipakai untuk menyatakan luas bidang lahan yang setara dengan 10.000 m² (meter persegi) atau 100 are. Bentuk dasar dari hektare adalah are, satuan luas yang didefinisikan sebagai 100 meter persegi.
Kelipatan Satuan
Untuk menyatakan kelipatan terhadap satuan pokok, digunakan awalan untuk menghasilkan perkalian dan pembagian dari satuan awal. Kelipatan yang digunakan adalah kelipatan pangkat berbasis 10 sebagaimana pada tabel di bawah ini.
Penulisan Satuan
Berikut aturan umum penulisan nilai kuantitas dan simbol SI:
- Nilai kuantitas ditulis dengan angka yang diikuti spasi dan simbol satuan, missalnya "2,21 kg", "7,3×102 m2", "22 K". Pengecualian diberikan untuk satuan sudut, menit, dan detik (°, ′, dan ″) yang dituliskan langsung setelah angka tanpa disisipkan spasi, misalnya 20°C, 30° 15' 10".
- Simbol satuan turunan yang dibentuk dengan perkalian dihubungkan dengan titik tengah (·) atau spasi non-penggal (non-break space), misalnya "N·m" atau "N m".
- Simbol satuan turunan yang dibentuk dengan pembagian dihubungkan dengan solidus (⁄), pangkat negatif, atau garis miring (/), misalnya "m⁄s", "m/s", atau "m s-1". Hanya satu solidus yang digunakan, misalnya "kg⁄(m·s2)" atau "kg·m-1·s-2", dan bukan "kg⁄m⁄s2".
- Simbol tidak diakhiri dengan tanda titik (.) karena merupakan entitas matematika dan bukan singkatan, kecuali jika berada di akhir kalimat.
- Simbol ditulis dengan huruf tegak (misalnya m untuk meter) untuk membedakannya terhadap huruf miring yang digunakan oleh variabel (misalnya m untuk massa).
- Simbol ditulis dengan huruf kecil (mis. "m", "s", "mol"), kecuali bagi simbol yang diturunkan dari nama orang (mis. "Pa" dari Blaise Pascal).
- Semua simbol awalan yang lebih besar dari 103 (kilo) ditulis dengan huruf besar.
- Simbol awalan ditulis serangkai dengan satuan (misalnya "k" dalam "km", "M" dalam "MPa", "G" dalam "GHz").
Ketentuan mengenai penulisan satuan sebagaimana tersebut di atas perlu dikuti dalam menuliskan satuan ketika menulis proposal/skripsi/tesis. Misalnya, satuan meter disingkat m, bukan M, juga bukan m. (dengan titik); satuan massa kilogram disingkat kg, bukan Kg, juga bukan kg. (dengan titik) apalagi Kg. (dengan huruf awal kapital dan diikuti titik); derajat, menit, dan detik ditulis menempel pada angka yang diikutinya, misalnya 20°C, bukan 20 °C, 20° C, atau 20 ° C. Ketentuan mengenai satuan bukan SI yang dapat digunakan bersama satuan SI diatur tersendiri, sebagaimana misalnya satuan liter untuk besaran volume, dengan simbol l atau L
No comments:
Post a Comment